Nilai tukar Dolar jatuh pada hari Senin (21/4) ke level terendah dalam tiga tahun karena kepercayaan investor terhadap ekonomi AS kembali tertekan atas serangan Presiden Donald Trump terhadap ketua Federal Reserve, yang berpotensi membahayakan independensi bank sentral.
Sementara Trump meningkatkan kritiknya terhadap Ketua Fed Jerome Powell pada hari Senin melalui media sosial, menyebutnya sebagai “pecundang besar” dan menuntut agar ia segera menurunkan suku bunga.
Terhadap sekumpulan mata uang, Dolar merosot hingga 97,923 pada hari Senin, level terendah sejak Maret 2022. Mata uang tersebut juga jatuh ke level terendah dalam satu dekade terhadap franc Swiss, sementara euro menembus di atas $1,15.
Penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett mengatakan pada hari Jumat bahwa presiden dan timnya terus mempelajari apakah mereka dapat memecat Powell, hanya sehari setelah Trump mengatakan pemecatan Powell “tidak bisa datang cukup cepat” saat ia meminta Fed untuk memangkas suku bunga. Terhadap franc Swiss, Dolar merosot lebih dari 1,5% ke palung 10 tahun di 0,8063, sementara euro memuncak pada $1,1535, tertinggi sejak November 2021.
Dolar juga mencapai level terendah tujuh bulan terhadap yen. Data CFTC menunjukkan posisi net-long pada yen Jepang mencapai rekor tertinggi untuk minggu yang berakhir pada 15 April.
Sterling naik ke level tertinggi sejak September di $1,34, sementara Dolar Australia mencapai level tertinggi empat bulan di $0,6430. Dolar Selandia Baru merebut kembali level $0,6000 untuk pertama kalinya dalam lebih dari lima bulan.
Tarif besar-besaran Trump dan ketidakpastian atas kebijakan perdagangannya telah membuat Pasar global terpuruk dan menggelapkan prospek ekonomi terbesar di dunia, yang pada gilirannya melemahkan Dolar karena investor menarik uang dari aset AS.
Di tempat lain, yuan dalam negeri naik ke level tertinggi dua minggu sebelum memangkas sebagian dari kenaikan tersebut. Mata uang asing juga menyentuh level tertinggi dalam satu minggu di 7,2911 per Dolar.(yds)
Sumber: Reuters
Dolar Merosot ke Level Terendah Dalam Tiga Tahun
