Indeks Dolar AS bergerak naik mendekati 100 pada Selasa (15/4), sedikit pulih dari posisi terendah baru-baru ini karena sentimen seputar prospek ekonomi AS menunjukkan tanda-tanda stabilisasi. Kenaikan ini menyusul keputusan Presiden Trump untuk membebaskan produk teknologi utama dari Tarif timbal baliknya dan laporan yang menunjukkan potensi penghentian sementara pungutan impor otomotif sebesar 25%.
Meskipun suasana membaik, kehati-hatian tetap ada saat Departemen Perdagangan AS meluncurkan penyelidikan keamanan nasional terhadap impor semikonduktor dan farmasi.
Di sisi kebijakan, Gubernur Fed Christopher Waller meremehkan risiko inflasi yang berasal dari Tarif, menyebutnya kemungkinan “sementara.” Ia juga menekankan bahwa Fed tetap terbuka terhadap penurunan suku bunga lebih lanjut, yang menandakan bahwa mendukung pertumbuhan ekonomi akan lebih diutamakan daripada menanggapi tekanan inflasi jangka pendek.
Pemulihan Dolar terjadi setelah penurunan tajam tiga hari, ketika jatuh ke posisi terendah tiga tahun di tengah meningkatnya ketidakpastian kebijakan dan aksi jual aset AS secara luas.(Ads)
Sumber: Trading Economics
Dolar Menguat, Sentimen Pasar Stabil
